| Tweet |
Matanya masih sembab mengeluh
Tak lagi ada tangis atau tawa,
Aku tak melihat dengan mata…
Aku mencintaimu dengan hati…
Jogja, 14 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Saya hampir lupa kapan terakhir Ibu membeli kutang dan cawat baru untuk memberi baju identitas perempuan-nya itu. Dulu Ibu adalah seor... -
Dara memiliki empat tatto ditubuhnya, dia bilang keputusannya membuat tatto adalah untuk mengidentifikasi tubuh, jika nanti ada yang membu... -
Aku lahir waktu itu sendiri, semenjak aku belum mengerti apa-apa, Ibu dan Bapak saja yag menemani, membantu belajar bica...
-
sifat yang tidak bisa diraba namun dapat dirasa adalah sifat-sifat metafisis, tidak seperti sebuah badan bisa kau raba, kau cium, kau lihat...
-
Aku bukan durhaka di langit senja Tapi begitu muak disenjakan negeri tercinta Nan ayu ia mengelabuhiku dengan warna jingga itu, ...
-
Dia mengatakan bahwa saya ini kacau, tanpa identitas agama.. Dia mengatakan bahwa saya ini krisis Ketuhanan... Maaf, saya mencintai Tuhan......
-
Tuhan itu bukan satu. Tapi karena kita tidak tahu. Bilangan cacah itu payah, bilangan yang ada didunia untuk membeda-b...
-
Entah telah banyak yang tahu atau tidak, salah satu prosedur masuk kepolisian wanita, yakni harus melewati tes kesehatan, dan diantara beber... -
Bercinta adalah kata konotatif dari kegiatan kelamin yang bertemu dan saling menikmati tubuh sampai me...
-
Sampai sekarang saya bingung, apa sebenarnya hubungan antara kelamin dengan hati. Dulu ketika kelamin saya tak tersentuh...
Latest Tweets
Theme by Site5.
Experts in Web Hosting.
Experts in Web Hosting.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar